REVIEW BUKU 48 HUKUM KEKUASAAN                
   (THE 48 LAWS OF POWER)
"ROBERT GREENE"

 



 Oleh:
YUSRIL TOATUBUN
       Mahasiswa :PLANOLOGI ITN MALANG 
       Kader : HMI CABANG MALANG 



HUKUM 1
JANGAN PERNAH TERLIHAT LEBIH     BAIK DARI ATASAN ANDA
Senantiasalah buat atasan Anda merasa superior. Walaupun Anda ingin
menyenangkan hati mereka atau membuat mereka merasa terkesan, jangan terlalu berlebihan dalam menunjukkan bakat-bakat Anda, jika tidak Anda hanya akan berhasil memancing reaksi sebaliknya memancing perasaan takut dan perasaan tidak aman mereka.
Buatlah atasan Anda tampak lebih brilian dari pada sesungguhnya, maka Anda akan memperoleh kekuasaan terbesar

"Ketika malam dimulai, Fouquet berada di puncak dunia. Pada saat malam berakhir, ia berada di dasar dunia."
                              _Voltaire, (1694-1778)

                              Imej
:
Bintang-bintang di langit. Hanya boleh ada satu matahari saja
pada suatu periode waktu. Jangan pernah halangi sinar matahari atau
menandingi kecemerlangannya; sebaliknya, memudarlah di langit dan
temukan beragam cara untuk meningkatkan kecemerlangan sinar bintang atasan anda.
KUNCI KEKUASAAN
Semua orang memiliki perasaan tidak aman. Ketika anda muncul di dunia dan menunjukan bakat anda, dengan sendirinya anda memancing berbagai jenis perasaan benci, iri hati, dan perwujudan lain perasaan tidak aman. Hal ini sudah lumrah, tak bisa menghidupkan hidup anda dengan menvemaskan perasaan orang lain. Namun demikian, dengan atasan anda, anda harus melakukan pendekatan yang berbeda: Bila menyangkut kekuasaan, tampak lebih baik dari atasan anda mungkin merupakan kesalahan terburuk dari segalanya.
     Setelah mengetahui bahaya jika anda terlihat lebih baik dari atasan anda, anda bisa memanfaatkan hukum ini. Pertama-tama anda harus menyanjung dan memuja atasan anda. Menyanjung secara terang-terangan bisa terlihat efektif, tetapi memiliki batasan tertentu; jika menyanjung atasan anda dilakukan terlalu terang-terangan dan mencolok, maka anda pasti dianggap negatif oleh orang lain.
Menyambung secara sembunyi-sembunyi jauh lebih efektif. Jika anda lebih pintar daripada atasan anda, misalanya, tunjukan kesan sebaliknya: Buatlah dia tampak lebih pintar daripada anda. Bersikaplah naif, berilah kesan seolah-olah anda membutuhkan keahliannya. Lakukanlah kesalahan-kesalahan kecil  yang tidak akan merugikan anda pada jangka waktu panjang, tetapi akan memberi anda peluang untuk meminta bantuan padanya. Para atasan memuja permintaan semacam itu. Seorang atasan yang tak bisa menganugrahkan bakat pengalamannya mungkin malah akan mengarahkan kebencian dan dendamnya kepada anda.
    Jika gagasan anda lebih kreatif daripada atasan anda, anggaplah gagasan itu berasal dari atasan anda dihadapan publik. Jelaskan bahwa nasihat anda hanyalah pengulangan nasihatnya.

Otoritas: Hindarilah memberi kesan bahwa anda lebih baik daripada sang atasan, segenap superioritas bersifat menjijikan, tetapi superioritas seorang rakyat atas pangerannya bukan hanya bodoh, melainkan mematikan.
Inilah pelajaran yang diajarkan kepada kita oleh bintang-bintang dilangit, mungkin bintang-bintang berhubungan dengan matahari dan sama-sama terang, tetapi mereka tak pernah memancarkan sinarnya disamping matahari.
                              (Baltasar Gracian, 1601-1658)


Ingatlah hal ini: 
Jangan pernah beranggapan bahwa posisi anda aman dan jangan pernah biarkan kemurahan hati apa pun yang anda terima membuat anda angkuh

PMBALIKAN HUKUM:                               
Anda tidak bisa merasa cemas kalau-kalau membuat gusar setiap orang yang anda temui, tetapi anda harus bersikap kejam secara selektif. Jika atasan anda bagaikan sebuah bintang jatuh, Anda tidak perlu takut terlihat lebih baik darinya. 
Jangan kasihani dia, atasan anda juga tidak segan-segan mendaki puncak tangga kepemimpinan dengan kejam. Taksirlah kekuatannya. Jika ia lemah, percepat kejatuhannya secara diam-diam: kalahkan dia, kalahkan pesonanya, akali dia pada momen-momen penting. Jika dia sangat lemah dan siap jatuh, tunggu saja waktu kejatuhannya. Jangan mengambil resiko terlihat lebih baik daripada seorang atasan yang lemah, tindakan itu mungkin tampak kejam atau orang lain akan menganggap anda dendam padanya. Tetapi jika atasan anda berkedudukan mantap, namun anda tahu bahwa diri anda lebih cakap denganya, tunggulah kesempatan anda dan bersabarlah. Jalur alami kehidupan selalu menunjukan bahwa akhirnya kekuasaan pasti memudar dan melemah. Atasan anda pasti jatuh suatu hari nanti, dan jika anda bermain permainan kekuasaan ini dengan benar, anda pasti bertahan lebih lama darinya dan suatu hari nanti anda pasti lebih baik darinya.
                             
HUKUM 2
JANGAN PERNAH TERLALU                     MEMPERCAYAI TEMAN, TETAPI         PELAJARILAH CARA MEMANFAATKAN     MUSUH
Waspadalah terhadap teman-teman Anda, mereka bisa lebih cepat
mengkhianati Anda, karena mereka mudah merasa iri. Mereka juga sering menjadi manja dan dekat. Tetapi pekerjakanlah seorang mantan musuh Anda, maka ia akan lebih setia daripada teman Anda, karena ia memiliki lebih banyak alasan untuk membuktikan dirinya. Sesungguhnya, ada lebih banyak hal yang harus Anda takuti dari teman Anda daripada musuh Anda.Jika Anda tidak punya musuh, carilah cara untuk menciptakan musuh.

Jika anda ingin memiliki seorang musuh baik, pilihlah seorang teman. Dia tahu di mana dia harus menyerang anda.
                         _Diane De Pollers, 1499-1566,                              Kekasih gelap Henri II dari                                Prancis

Jadi, aku sendiri telah lebih dari sekali ditipu oleh orang yang paling kusayangi dan orang yang diantara semua orang lain paling kupercaya karena kasihnya padaku. Karena itulah aku yakin bahwa mungkin baik bagiku untuk mengasishi dan melayani seseorang melebihi orang lain berdasarkan prestasi dan nilai dirinya, tetapi aku tidak boleh terlalu mempercayai jebakan persahabatan yang menggiurkan ini karena tindakan ini telah menyebabkan diriku menyesalinya dikemudian hari.
                 _Baldassare Castiglione
                       (1478_1529)

Mendapatkan keuntungan 
dari musuh kita :
Pada suatu hari , ketika raja Hiero Iseng mengobrol dengan salah seorang musuhnya dan ditegur bahwa nafasnya bau. Karena itu, si raja yang baik, yang agak kecewa kepada dirinya sendiri, segera setelah pulang menegur istrinya serta ingin menceraikannya, dari pengalaman ini raja belajar dari kejujuran orang lain dari pada kebohongan orang terdekat seperti istrinya.

Setiap kali aku menganugerahkan suatu jabatan kepada seseorang, aku menyebabkan seratus orang tidak puas dan membuat seseorang tidak tahu berterima kasih.
                              _Louis XIV, (1638-1715)


HUKUM 3
SEMBUNYIKAN NIAT ANDA
Jagalah agar orang lain tetap kaget dan tidak tahu apa-apa dengan tidak pernah mengutarakan tujuan di balik tindakan Anda.
Jika mereka tidak tahu apa yang sedang Anda rencanakan, mereka tak bisa mempersiapkan pembelaan diri.
Bimbinglah mereka cukup jauh di jalan yang salah, lingkupi mereka dengan kebimbangan yang cukup pekat, maka pada saat mereka menyadari niat Anda, segalanya pasti sudah terlambat.

HUKUM 4
SENANTIASALAH BICARA LEBIH       SEDIKIT DARIPADA YANG DIPERLUKAN
Ketika Anda mencoba membuat orang lain terkesan dengan kata-kata Anda, semakin banyak kata-kata yang Anda ucapkan, maka Anda tampak semakin biasa-biasa saja dan semakin kurang terkendali. Bahkan jika Anda mengucapkan sesuatu yang dangkal, ucapan itu pasti tampak orisinil jika Anda mengucapkannya dengan samar-samar, tanpa akhir yang jelas.
Orang-orang yang berkuasa membuat orang lain terkesan dan mengintimidasi mereka dengan lebih jarang bicara.
Semakin banyak kata-kata yang Anda ucapkan, semakin besar kemungkinan bagi Anda untuk mengucapkan sesuatu yang konyol.

HUKUM 5
BEGITU BANYAK HAL TERGANTUNG DARI REPUTASI, JAGALAH
REPUTASI ANDA DENGAN NYAWA ANDA
Reputasi adalah landasan kekuasaan.
Melalui reputasi belaka Anda bisa mengintimidasi dan menang, namun demikian, sekali reputasi itu hilang, Anda menjadi rapuh dan pasti diserang dari segala sisi. Ciptakanlah reputasi yang tak bisa diserang.
Senantiasalah bersikap waspada terhadap potensi serangan dan gagalkan mereka sebelum mereka muncul.
Sementara itu, belajarlah untuk menghancurkan musuh Anda dengan
menguak lubang-lubang reputasi mereka sendiri. Setelah itu menyingkirlah dan biarkan orang banyak menilai mereka.

Karena, sebagaimana yang dikatakan oleh cicero, bahkan orang-orang yang menentang ketenaran pun tetap ingin agar buku-buku yang mereka tulis tentang topik tersebut bertuliskan nama mereka dibawah judulnya dan mereka berharap bisa menjadi terkenal karena membenci ketenaran. Segala hal lain bisa dibarter: kita bersedia membiarkan teman-teman kita memperoleh barang-baramg kita dan nyawa kita bila perlu; tetapi kasus berbagai ketenaran dan memberi hadiah reputasi kita kepada orang lain hampir tidak pernah ditemukan.
       
HUKUM 6
CARILAH PERHATIAN BERAPA PUN HARGA YANG HARUS DIBAYAR
Segalanya dinilai berdasarkan penampilannya, apa yang tak terlihat
tidak berarti sama sekali. Jangan penah biarkan diri Anda tersesat di
tengah gerombolan massa atau terlupakan. Jadilah manusia yang menonjol, jadilah seseorang yang menarik perhatian berapa pun harga
yang harus Anda bayar.
Jadikan diri Anda magnet dengan tampak lebih besar, lebih berwarna-warni, dan lebih misterius daripada gerombolan massa yang membosankan dan pemalu.

HUKUM 7
MINTALAH ORANG LAIN BEKERJA KERAS BAGI ANDA, TETAPI
SENANTIASALAH TERIMA PUJIAN ATAS KERJA KERAS MEREKA
Pergunakan kebijaksanaan, pengetahuan, dan riset orang lain untuk
memajukan tujuan Anda sendiri.
Bantuan semacam itu bukan hanya menghemat waktu dan energi Anda yang berharga, tetapi juga akan memberi Anda aura efisiensi dan kegesitan yang luar biasa. Pada akhirnya, para penolong Anda akan terlupakan dan Anda akan diingat.
Jangan pernah lakukan sendiri apa yang bisa dilakukan orang lain untuk Anda.

HUKUM 8
USAHAKAN AGAR ORANG LAIN MENDATANGI ANDA, PERGUNAKAN UMPAN BILA PERLU
Ketika Anda memaksa orang lain bertindak, Andalah yang memegang
kendali.
Selalu lebih baik jika Anda menyuruh lawan Anda menghadang Anda sehingga dalam proses tersebut ia menelantarkan rencananya sendiri.
Bujuk dia dengan keuntungan yang menakjubkan, kemudian
serang dia.
Andalah yang memegang kartunya.

HUKUM 9
RAIHLAH KEMENANGAN LEWAT TINDAKAN ANDA, JANGAN PERNAH MENANG LEWAT PERDEBATAN
Kemenangan sesaat apa pun yang telah Anda peroleh lewat jalan perdebatan sesungguhnya merupakan kemenangan yang terlalu banyak
memakan korban, kebencian dan niat buruk yang Anda bangkitkan lebih
kuat dan lebih bertahan lama daripada perubahan pendapat sesaat apa
pun.
Jauh lebih baik bagi Anda untuk mempengaruhi orang lain untuk
sepakat dengan Anda lewat tindakan Anda tanpa mengucapkan sepatah kata pun.
Demonstrasikan tindakan Anda dan jangan pengaruhi orang lain dengan memaparkan pendapat Anda.

HUKUM 10
INFEKSI: HINDARILAH ORANG-ORANG YANG TIDAK BAHAGIA DAN SIAL
Anda bisa mati akibat kesengsaraan orang lain, kondisi emosional
bersifat menular, sama seperti penyakit. Anda mungkin merasa menolong orang yang sedang tenggelam, tetapi Anda hanya mempercepat bencana Anda sendiri.
Orang yang sial kadang menarik kesialan bagi diri mereka sendiri; mereka juga akan menarik kesialan kepada Anda.
Bergaullah dengan orang-orang yang bahagia dan berntung.

HUKUM 11
USAHAKAN AGAR ORANG LAIN TETAP TERGANTUNG KEPADA ANDA
Untuk mempertahankan kebebasan Anda, Anda harus selalu dibutuhkan dan diinginkan.
Semakin sering Anda dijadikan sAndaran, semakin besar  kebebasan yang Anda miliki.
Usahakan agar orang lain tergantung kepada Anda untuk merasa bahagia dan mencapai kemakmuran, maka Anda tidak  perlu takut apa-apa.
Jangan pernah ajari mereka cukup banyak pengetahuan supaya mereka tak bisa hidup tanpa Anda.

HUKUM 12
PERGUNAKAN KEJUJURAN DAN KEMURAHAN HATI SELEKTIF UNTUK MEMPERDAYA KORBAN ANDA
Satu tindakan tulus dan jujur akan menutupi lusinan tindakan tidak
jujur.
Bertindak jujur dan murah hati dengan hati terbuka pasti bisa meruntuhkan bahkan benteng orang-orang yang paling mudah curiga
sekalipun.
Setelah kejujuran selektif Anda membuka lubang pada baju  zirah mereka, Anda bisa menipu dan memanipulasi mereka sesuka Anda.
Sebuah hadiah yang diberikan tepat waktu, seekor kuda Troya akan
bermanfaat juga bagi Anda.

HUKUM 13
SAAT MEMINTA BANTUAN, PANCINGLAH KEPENTINGAN ORANG LAIN, JANGAN PERNAH PANCING BELAS KASIHAN ATAU RASA SYUKUR MEREKA
Jika Anda perlu meminta bantuan dari seorang sekutu, jangan repot-repot mengingatkannya tentang bantuan dan perbuatan baik Anda di masa lalu. Dia pasti menemukan cara untuk mengabaikan Anda.
Sebaliknya, bongkar sesuatu dalam permintaan Anda atau dalam persekutuan Anda dengannya yang bisa memberinya keuntungan, dan
tekankan keuntungan itu secara berlebihan. Dia pasti merespons dengan
antusias saat menyadari keuntungan yang bisa dia peroleh.

HUKUM 14
BERPERANLAH SEBAGAI SEORANG TEMAN, BEKERJALAH SEBAGAI SEORANG MATA-MATA
Mengenal rival Anda sangatlah penting.
Pergunakan mata-mata untuk mengumpulkan informasi berharga yang akan menjaga Anda tetap selangkah lebih maju. Akan jauh lebih baik jika Anda bisa berperan sebagai mata-mata itu sendiri. Dalam pertemuan sosial yang formal, belajarlah menggali informasi.
Ajukan pertanyaan-pertanyaan tidak langsung untuk membuat orang lain mengungkapkan kelemahan dan niat mereka. Tidak ada kesempatan yang bukan merupakan peluang untuk memata-matai dengan licin.

HUKUM 15
HANCURKAN MUSUH ANDA SECARA TOTAL
Semua pemimpin yang baik sejak zaman Musa tahu bahwa seorang musuh yang ditakuti harus dihancurkan secara total. (Kadang mereka
mempelajarinya lewat pengalaman pahit mereka).
Jika ada satu bara api yang dibiarkan menyala, betapa pun suram ia, pada akhirnya nanti kebakaran pasti terjadi. Ada lebih banyak hal yang hilang jika Anda berhenti di tengah jalan daripada jika Anda menghancurkan musuh secara total;,musuh akan memulihkan diri dan berusaha balas dendam.
Hancurkan dia, bukan hanya tubuh jasmaninya, melainkan juga semangatnya.

HUKUM 16
PERGUNAKAN KETIDAKHADIRAN ANDA UNTUK MENINGKATKAN RESPEK DAN PENGHORMATAN
Sesuatu yang terlalu sering beredar pasti turun harganya, semakian
sering Anda terlihat dan terdengar, maka Anda pasti tampak semakin
biasa-biasa saja.
Jika Anda sudah memiliki posisi yang jelas dalam suatu kelompok, menarik diri untuk sementara waktu dari kelmpok itu akan membuat Anda lebih sering dibicarakan dan bahkan lebih dikagumi.
Anda harus tahu kapan Anda harus pergi. Ciptakan nilai Anda lewat
kelangkaan itu.

HUKUM 17
USAHAKAN AGAR ORANG LAIN SELALU MERASAKAN TEROR,
KEMBANGKAN AURA TAK BISA DITEBAK
Manusia adalah makhluk yang dibentuk dari kebiasaan yang memiliki
kebutuhan yang tidak pernah terpuaskan untuk melihat kebiasaan dalam
tindakan orang lain.
Sifat Anda yang bisa ditebak memberi memberi mereka kendali.
Balikkan situasi tersebut, tunjukkan sifat tak bisa ditebak dengan sengaja. Tindak tanduk yang sepertinya tidak konsisten atau tidak bertujuan akan membuat mereka tetap bingung, dan mereka akan merasa letih saat mencoba menjelaskan tindakan Anda. Jika dilakukan secara ekstrem, strategi ini bisa mengintimidasi dan meneror orang lain.

HUKUM 18
JANGAN BANGUN BENTENG UNTUK MELINDUNGI DIRI SENDIRI
ISOLASI ADALAH SESUATU YANG BERBAHAYA
Dunia ini berbahaya dan ada musuh dimana-mana semua orang harus
melindungi diri mereka sendiri. Suatu benteng sepertinya merupakan
tempat tempat teraman. Tetapi isolasi membat Anda terekspos lebih
banyak kepada bahaya benteng itu menghalangi Anda dari informasi yang berharga, benteng itu membuat Anda tampak mencolok dan menjadi sasaran empuk.
Lebih baik Anda beredar di antara banyak orang, menemukan banyak sekutu, dan berbaur. Anda terlindungi dari musuh oleh gerombolan massa.

HUKUM 19
KETAHUILAN SIAPA YANG ANDA HADAPI, JANGAN SINGGUNG PERASAAN ORANG YANG SALAH
Ada banya jenis orang yang berbeda di dunia ini, dan Anda tak boleh
menduga bahwa semua orang akan bereaksi sama terhadap strategi Anda.
Jika Anda menipu atau mengakali sebagaian orang, maka mereka akan
menghabiskan sisa hidup mereka dengan membalas dendam. Mereka adalah serigala berulu domba. Pilihlah korban dan musuh Anda dengan
hati-hati jangan pernah menyinggung perasaan atau menipu orang yang
salah.

HUKUM 20
JANGAN BERKOMITMEN KEPADA SIAPA PUN
Orang yang selalu terburu-buru memihak adalah orang bodoh. Jangan
berkomitmen kepada pihak mana pun atau tujuan apa pun kecuali diri
Anda sendiri. Dengan mempertahankan kebebasan Anda, Anda menjadi tuan atas orang lain mengadu-domba orang lain dan membuat mereka
mengejar Anda.

HUKUM 21
BERPURA-PURALAH MENJADI ORANG TOLOL UNTUK MENANGKAP SESEORANG YANG TOLOL, BERILAH KESAN BAHWA ANDA LEBIH BODOH DARIPADA SASARAN ANDA
Tidak ada seorang pun yang senang merasa lebih bodoh daripada orang
lain. Karena itu, triknya adalah membuat korban Anda merasa pintar dan bukan hanya pintar, tetapi lebih pintar dari Anda. Setelah mereka
yakin akan hal ini, mereka tidak akan pernah curiga bahwa Anda mungkin memiliki motif tersembunyi.

HUKUM 22
MANFAATKAN TAKTIK MENYERAH, UBAH KELEMAHAN MENJADI KEKUASAAN
Saat Anda lebih lemah, jangan pernah berjuang demi kehormatan;
sebaliknya lebih baik Anda menyerah. Menyerah memberi Anda waktu untuk memulihkan diri, waktu untuk menyiksa dan mengesalkan penakluk Anda, waktu untuk menunggu kekuasaannya berkurang.
Jangan beri mereka kepuasan dengan berperang dan mengalahkan Anda menyerahlah terlebih dulu. Dengan memberikan pipi yang lain, Anda membuatnya berang dan gelisah. Jadikan penyerahan diri Anda sebagai sarana kekuasaan.

HUKUM 23
HIMPUN KEKUATAN ANDA
Hemat kekuatan dan energi Anda dengan menjaganya agar tetap terhimpun pada titik terkuat.
Anda memperoleh lebih banyak keuntungan dengan menemukan sebuah tambang yang kaya dan menggalinya lebih dalam dari pada berpindah-pindah dari satu tambang yang dangkal ke tambang dangkal lainnya, kualitas selalu mengalahkan kuantitas.
Saat mencari sumber-sumber kekuasaan untuk meninggikan Anda, temukanlah satu-satunya pendukung utama, sapi gemuk yang akan memberi Anda susu untuk jangka waktu lama.

SI ANGSA DAN SI KUDA
Seekor angsa yang sedang mencabuti rumput dalam benaknya sendiri merasa terhina oleh seekor kuda yang makan didekatnya; dan dengan aksen mendesis, ia menyapa kuda itu: "Aku jelas-jelas hewan yang lebih mulia dan sempurna dibandingkan kau, karena seluruh rangkaian dan batasan kemampuanmu dibatasi oleh satu elemen sajah. Aku bisa berjalan didarat sebaik dirimu; selain itu, aku memiliki sayap yang bisa kupergunakan untuk mengangkat diriku keudara; dan jika mau, aku bisa berolahraga disungai dan danau, dan menyegarkan diriku di air yang sejuk. Aku menikmati kekuatan yang berbeda dari seekor burung, seekor ikan, dan seekor hewan berkaki empat. "Si kuda, yang mendengus dengan nada agak mencemooh membalas: "Memang benar kau mewarisi tiga elemen, tetapi kau tidak meraih prestasi yang sangat menonjol dalam salah satu elemen itu. Kau memang bisa terbang; tetapi cara terbangmu amat pelan dan canggung sehingga kau tidak berhak menganggap dirimu sejajar dengan burung lark atau burung layang-layang. Kau bisa berenang di permukaan air, tetapi kau tak bisa hidup di dalam air seperti ikan; kau tak bisa menemukan makananmu pada elemen tersebut atau meluncur mulus disepanjang dasar ombak. Dan saat kau berjalan, atau sebaliknya berjalan terkedek-kedek di tanah dengan telapak kakimu yang lebar dan leher panjangmu yang terulur sambil mendesis kepada semuah orang yang melewatimu, kau menjadikan dirimu sasaran penghina semuah makhluk yang melihatmu. Aku mengaku bahwa aku hanya diciptakan untuk bergerak ditanah; tetapi alangkah anggun diriku! Alangkah cekatan tungkai- tungkai kakiku! Alangkah indah sekujur tubuhku! Alangkah hebat kekuatanku! Alangkah mencengangkan kecepatanku! Aku jauh lebih memilih hanya bisa berada dalam satu elemen saja dan dikagumi pada elemen tersebut daripada menjadi seekor angsa!"

HUKUM 24
BERPERANLAH SEBAGAI SEORANG PENGHUNI ISTANA YANG SEMPURNA
Seorang penghuni istana yang sempurna bertumbuh subur di dunia di mana segalanya berkisar seputar kekuasaan dan keterampilan politik. Ia
telah mengasai seni berbicara secara implisit, ia menyanjung, menyerah
kepada sauperior, dan memaksakan kekuasaan kepada orang lain dengan
cara yang paling implisit dan anggun.
Pelajarilah dan terapkan hukum-hukum seni menyanjung, maka tidak akan ada batasan yang bisa Anda capai untuk naik jabatan.

HUKUM 25
CIPTAKAN KEMBALI DIRI ANDA SENDIRI
Jangan terima peran-peran yang telah diberikan masyarakat kepada Anda.
Ciptakan diri Anda sendiri dengan memalsukan identitas baru, identitas
yang menuntut perhatian dan tidak pernah membuat orang lain bosan.
Jadilah master imej Anda sendiri alih-alih membiarkan orang lain
menentukannya bagi Anda.
Lakukan gerakl-gerik dan tindakan dramatis, maka kekuasaan Anda akan bertambah dan karakter Anda pasti terlihat lebih hebat dari pada sesungguhnya.

HUKUM 26
JAGALAH AGAR KEDUA TANGAN ANDA TETAP BERSIH
Anda harus terlihat seperti suri teladan kesopanan dan efisiensi,
kedua tangan Anda tidak pernah dikotori oleh kesalahan dan perbuatan
buruk.
Pertahankan penampilan tak tercela seperti itu dengan memanfaatkan orang lain sebagai kambing hitam dan memperalat mereka untuk menutupi keterlibatan Anda.

HUKUM 27
PERMAINKAN KEBUTUHAN ORANG LAIN UNTUK MEMPERCAYAI SESUATU UNTUK MENCIPTAKAN PENGIKUT SETIA
Manusia memiliki keinginan yang sangat besar untuk mempercayai
sesuatu. Jadilah fokus keinginan semacam itu dengan menawarkan mereka tujuan dan iman baru untuk diikuti.
Usahakan agar kata-kata Anda tetap samar, tetapi mengisarat janji; tekankan antusiasme alih-alih akal sehat dan cara berpikir yang jernih. Berikan ritual untk dilakukan oleh para pengikut baru Anda dan mintalah mereka melakukan pengorbanan demi Anda.
Tanpa adanya agama yang terorganisir dan tujuan yang besar, sistem kepercayaan baru Anda akan memberi Anda kekuasaan yang tak terhingga.

HUKUM 28
BERTINDAKLAH DENGAN BERANI
Jika Anda tidak yakin akan jalur suatu tindakan, jangan berusaha
melakukannya. Keraguan Anda akan mempengaruhi tindakan Anda.
Sifat penakut amatlah berbahaya, lebih baik terjun dalam suatu rencana
dengan berani. Kesalahan apa pun yang Anda lakukan dengan berani bisa diralat dengan mudah dengan keberanian yang lebih besar.
Semua orang mengagumi orang-orang yang berani, tidak ada seorang pun yang  menghormati orang yang penakut.

HUKUM 29
BUATLAH RENCANA HINGGA TUNTAS
Akhir segala sesuatu amatlah penting. Buatlah rencana hingga tuntas
dengan mempertimbangkan segala kemungkinan, konsekuensi, rintangan, dan lika-liku keberuntungan yang mungkin memutarbalikkan keadaan sehingga malah orang lain yang dipuji atas kerja keras Anda.
Dengan membuat rencana hingga tuntas, Andaa tidak akan merasa kewalahan menghadapi situasi apa pun dan Anda pasti tahu kapan Anda harus berhenti. Bimbinglah keberuntungan dengan lembut dan bantulah tentukan masa depan Anda dengan berpikir jauh ke depan.

HUKUM 30
BERILAH KESAN BAHWA PRESTASI ANDA TAMPAKNYA
MUDAH SEKALI DICAPAI
Tindakan Anda harus tampak alami dan dilakukan dengan mudah.
Segenap kerja keras dan latihan yang Anda kerahkan, dan juga seuat trik lihai Anda, harus disembunyikan.
Saat Anda bertindak, tunjukkan kesan seolah tindakan itu mudah, seolah Anda bisa melakukan jauh lebih banyak tindakan lain. Hindarilah godaan untuk mengungkapkan betapa keras usaha Anda, tindakan itu hanya memancing banyak pertanyaan.
Jangan ajarkan trik Anda kepada siapa pun, kalau tidak trik-trik itu akan
dimanfaatkan untuk melawan Anda

HUKUM 31
KENDALIKAN PILIHAN-PILIHAN ANDA: SURUHLAH ORANG LAIN
BERMAIN DENGAN KARTU YANG ANDA BAGIKAN
Tipuan terbaik adalah tipuan yang sepertinya memberi pilihan kepada
orang lain: para korban Anda merasa bahwa mereka memegang kendali,
tetapi sesungguhnya mereka adalah boneka Anda.
Beri pilihan kepada orang lain yang akan menguntungkan Anda apa pun yang mereka pilih.
Paksa mereka menetapkan pilihan yang lebih baik dari dua pilihan yang
kurang baik, padahal kedua pilihan itu menguntungkan Anda. Mereka akan rugi apa pun pilihan yang mereka ambil.
HUKUM 32
BERMAINLAH SESUAI DENGAN FANTASI ORANG LAIN
Kebenaran seringkali dihindari karena kebenaran bersifat buruk dan
tidak menyenangkan. Jangan pernah cari kebenaran dan realita kecuali
Anda siap menghadapi amarah yang berasal dari kekecewaan.
Kehidupan ini amat keras dan menyusahkan sehingga orang-orang yang bisa menciptakan asmara atau fantasi ibarat oase di tengah gurun; semua orang pasti berbondong-bondong mengikuti mereka.
Ada kekuatan yang besar jika Anda menyadap fantasi massa.

HUKUM 33
KETAHUILAH KELEMAHAN SETIAP ORANG
Semua orang memiliki kelemahan, sebuah celah di dinding puri.
Kelemahan itu biasanya perasaan tidak aman, emosi atau kebutuhan yang tak terkendali; kebutuhan itu juga bisa berupa suatu kesenangan
rahasia yang kecil. Bagaimana juga, setelah ditemukan kelemahan itu
adalah sesuatu yang bisa Anda manfaatkan demi keuntungan Anda.

HUKUM 34
JADILAH SEORANG BANGSAWAN DENGAN CARA ANDA SENDIRI
BERSIKAPLAH BAK SEORANG RAJA AGAR DIPERLAKUKAN SEPERTI SEORANG RAJA
Cara Anda membawa diri seringkali menentukan bagaimana Anda
diperlakukan: sesungguhnya, tampak vulgar atau biasa-biasa saja akan
membuat orang lain tidak menghormati Anda, karena seorang raja
menghormati dirinya sendiri dan mengilhami perasaan yang sama dalam diri orang lain.
Dengan bersikap agung dan percaya pada kekuasaan Anda, Anda membuat diri Anda tampak ditakdirkan berkuasa.

HUKUM 35
KUASAILAH SENI MEMILIH WAKTU YANG TEPAT
Jangan pernah terlihat seolah Anda sedang terburu-buru ketergesaan
mengungkapkan kurangnya kendali terhadap diri Anda sendiri dan
terhadap waktu.
Senantiasalah tampak sabar, seolah Anda tahu bahwa
pada akhirnya segalanya akan Anda miliki.
Jadilah seorang detektif pada saat yang tepat; ketahuilah jiwa zaman , trend-trend yang membawa Anda menuju tampuk kekuasaan.
Belajarlah mundur jika saatnya belum tepat dan belajarlah menyerang dengan ganas jika saatnya sudah tepat.
HUKUM 36
SEPELEKAN HAL-HAL TAK BISA ANDA MILIKI: MENGABAIKAN
MEREKA ADALAH PEMBALASAN DENDAM TERBAIK
Dengan mengakui bahwa suatu masalah itu sepele, Anda memberinya
eksistensi dan kredibilitas. Semakin besar perhatian yang Anda berikan
kepada seorang musuh, Anda membuatnya tampak semakin kuat dan satu kesalahan kecil seringkali terlihat semakin buruk dan semakin mencolok saat Anda mencoba memperbaikinya. Kadang jalan terbaik bagi Anda adalah dengan mengabaikan segalanya.
Jika ada sesuatu yang anda inginkan, namun tak bisa anda miliki, tunjukanlah perasaan jijik terhadapnya. Semakin sedikit minat yang anda tunjukan, maka anda akan tampak semakin superior.

Peri bahasa mengatakan:
"jika anda melihat sesuatu yang luar biasa namun anda tidak memperlakukannya bagaikan sesuatu yang luar biasa maka karakternya sebagai sesuatu yang luarbiasa akan hancur"
                                  _ ESSAYS IN IDLENESS
                                     KENKO, JEPANG
                                     (Abad keempat belas)

SEORANG PRIA DAN BAYANGANNYA
Ada seorang pria orisinil tertentu
yang ingin menangkap bayangannya
sendiri. Ia berjalan satu atau dua langkah ke arah bayangannya, tetapi bayangannya bergeraka menjahuinya.
Ia mempercepat langkahnya;
Bayangan itu melakukan tindakan yang sama.
Akhirnya ia pun berlari; tetapi semakin cepat larinya, semakin cepat pula lari si bayangan yang jelas jelas menolak menyerahkan dirinya, persis seolah ia adalah suatu harta karun.
Tetapi lihatlah!
Teman kita yang eksentrik tiba tiba berbalik dan berjalan menjahuinya.
Dan sekarang ini ia menoleh kebelakangnya; sekarang bayang bayang itulah yang mengejarnya. Wahai wanita, aku sering mengamati...bahwa keberuntungan memperlakukan kita dengan cara yang serupa. Seorang pria berusaha sekuat tenaga untuk merebut hati sang dewi, tetapi ia malah kehilangan waktu dan energinya saja. Seorang pria lain seepertinya berlari menghindari sang dewi, tetapi sang dewi sendirilah yang bersenang- senang mengejarnya.
                                  _FABLES,IVAN KRILOFF,
                                             (1768-1844)

Inilah tingkat kekuasaan tertinggi;      andalah raja dan anda mengabaikan    sesuatu  yang menyinggung perasaan    anda. Amatilah bagaimana taktik ini  membuat orang lain berang_separuh  tindakan yang mereka lakukan adalah  mendapatkan perhatian anda, dan saat  anda tidak memberikan perhatian  kepada mereka, mereka pasti  menggelepar-menggelepar frustasi.

PRIA: Tendang dia-dia pasti memaafkan dirimu.Sanjung dia-mungkin dia bisa menyelami niatmu sesungguhnya, mungkin juga tidak. Tetapi abaikan dia, maka dia pasti membencimu.
     (Idries shah,Caravan of Dreams,1968)

KUNCI KEKUASAAN
Keinginan seringkali menciptakan efek yang bertantangan: Semakin anda menginginkan sesuatu, semakin keras usaha anda untuk mengejarnya, maka hal itu makin sulit diperoleh. Keinginan yang tidak terkendali membuat anda tampak lemah, tidak berharga, dan menyedihkan.
Anda perlu memunggungi sesuatu yang anda inginkan menunjukan perasaan jijik dan mencemohnya. Inilah jenis respons efektif yang akan membuat sasaran anda tergila-gila.

Taktik yang jelas-jelas sangat efektif adalah bersikap seolah-olah hal itu tidak pernah membuat anda benar-benar tertarik sama sekali.
Menyepelekan sesuatu yang tak bisa diperoleh kadang dianggap sebagai lambang sikap orang lemah; sesungguhnya itulah taktik orang yang berkuasa.

                    Imej: Luka Mungil.
Luka itu kecil, tetapi menyakitkan dan menganggu. Anda mencoba berbagai jenis obat, anda mengeluh, Anda menggaruk dan mengorek borok itu. Para dokter hanya memperburuk luka itu dengan mengubah luka mungil itu menjadi masalah serius. Andai anda tidak mengganggu luka itu dan membiarkan waktu menyembuhkannya

Ingatlah hal ini: Respons yang berkuasa
terhadap gangguan kecil dan sepeleh adalah sikap menyepelekan dan mencemooh. Jangan pernah tunjukan bahwa sesuatu telah mempengaruhi anda atau membuat anda tersinggung, karena sikap itu hanya menunjukan bahwa anda telah mengakui suatu masalah. Sikap menyepelekan adalah hidangan yang paling baik jika disajikan dengan cara dingin tanpa emosi.

Otoritas: ketahuilah cara memainkan kartu sikap menyepelekan masalah. Inilah jenis pembalasan dendam yang paling bersifat politis, karena ada banyak orang yang seharusnya tidak kita kenal sama sekali jika lawan mereka yang bermartabat tidak memperhatikan mereka.
Tidak ada pembalasan dendam yang lebih baik dari sikap acuh, karena sikap acuh sama dengan memakamkan sesuatu yang tidak berharga dalam debu kenihilannya sendiri.
            (Baltsar Gracian, 1601-1658)

HUKUM 37
CIPTAKAN TONTONAN YANG MEMIKAT
Gambaran yang mencolok dan gerak-gerik simbolis yang hebat menciptkan aura kekuasaan semua orang pasti meresponsnya.
Karena itu gelarlah pertunjukkan bagi orang-orang di sekeliling Anda yang sarat visualisasi yang menarik dan simbol-simbol mencolok yang menegaskan keberadaan Anda. Saat mereka terpesona oleh tontonan Anda, tidak ada seorang pun yang akan menyadari apa yang sesungguhnya sedang Anda lakukan.
"Matahari karena cahaynya yang menyinari bintang-bintang lain yang membentuk sejenis istana disekililingnya, karena penyebaran cahayanya yang adil dan sama rata kepada segalannya, karena kebaikan yang ia berikan kepada semuah tempat menghasilkan kehidupan, suka cita, dan tindakan, karena kekonsistenannya yang tak pernah berubah, aku memilih matahari sebagai imej paling menakjubkan untuk melambangkan seorang pemimpin hebat"
 (Louis XIV, si Raja Matahari, 1638_1715)
Pada abad pertengahan, sikap simbolis jauh lebih mencolok....Simbolisme muncul
Sebagai sejenis jalan pintas pemikiran.
Daripada mencari hubungan antara dua hal dengan mengikuti jalan berputar tersembunyi yang biasanya menunjukan hubungan sebab-akibat antara keduanya,
manusia melakukan lompatan pikiran dan mendapati bahwa hubungan mereka bukanlah hubungan sebab akibat, melainkan hubungan yang signifikan.
Cara pandang simboolis mengizinkan kekekalan hubungan antara berbagai hal.
Segalanya mungkin menandakan sejumlah gagasan yang sudah jelas berdasarkan kualitasnya yang spesial dan berbeda, dan suatu kualitas mungkin memiliki beberapa makna simbolis. Konsep tertinggi memiliki ribuan simbol. Tidak ada apapun yang terlalu rendah untuk melambangkan dan memuliakan sesuatu yang maha mulia. Walnut melambangkan kristus: inti manis sifat suci-Nya, sedangkan kulit walnut yang berwarna hijau dan keras merupakan lambang kemanusiaan-Nya, dan cangkangnya yang berwarna coklat adalah simbol salib. Karena itu, segala hal membangkitkan pikiran manusia terhadap kekekalan....Setiap batumulia, 
selain kemilangan alaminya alaminya, berkilauan dengan nilai-nilai simbolis.
Asimilasi bunga mawar dan keperawanan jauh lebih dari sekedar puitis belaka, karena asimilasi itu mengungkapkan intisari mereka yang serupa. Saat setiap gagasan muncul didalam pikiran, 
logika simbolisme menciptakan keharmonisan ide.

                                   _THE WANING OF THE 
                                     MIDDLE AGES,
                                     JOHAN HUIZINGA, 1928

KUNCI KEKUASAAN
Menggunakan kata-kata untuk mengajukan kasus Anda adalah tindakan yang berisiko:
Kata-kata adalah alat yang berbahaya dan seringkali salah sasaran. Kata-kata yang dipergunakan orang lain untuk membujuk kita hampir mengundang kita sendiri; kita merenungkan kata-kata itu dan seringkali akhirnya malah mempercayai kebalikan dari ucapan mereka. (Inilah bagian dari sifat alami kita yang melenceng.) Seringkali terjadi juga bahwa kata-kata menyinggung perasaan kita, memicu berbagai hubungan yang tidak dimaksudkan oleh si pembicara.
Di lain pihak, imej visual memutuskan hubungan dengan labirin kata-kata. Imej visual menyerang dengan kekuatan emosi dan kesegeraan yang tidak menyisakan cela bagi perenungan dan keraguan. Seperti musik, imej visual langsung menonjol melampaui gagasan rasional danmasuk akal.

Pahamilah Hal ini: kata-kata menyebabkan anda defensif. Jika anda harus menjelaskan diri Anda sendiri, kekuasaan anda sudah dipertanyakan. Dilain pihak, imej terlihat seperti sesuatu yang biasa-biasa sajah. Imej meredam pertanyaan, menciptakan hubungan yang kuat, menentang interpretasi yang kebetulan muncul, langsung mengkomunikasikam ide, dan membentuk ikatan yang melampaui perbedaan sosial.
Kata-kata memancing perdebatan dan perpecahan; imej mempersatukan manusia.
Imej adalah alat kekuasaan yang penting.

Cara terbaik untuk memanfaatkan imej dan simbol adalah mengorganisasikan mereka menjadi tontonan megah yang membuat orang lain takjub dan mengalihkan perhatian mereka dari realita yang tidak menyenangkan. Tindakan ini mudah dilakukan: Manusia menggemari sesuatu yang megah, spektakuler, dan lebih hebat dari pada sesungguhnya. Bangkitkan emosi mereka, maka mereka akan datang berduyun-duyun untuk menonton imej dan simbol yang anda pertunjukan. Imej visual adalah rute termudah untuk ditempuh menuju hati manusia.

Otoritas: Manusia selalu terkesan oleh penampilan luar segalanya. . . Sang pangeran sebaiknya,pada saat-saat yang tepat setiap tahun, membuat rakyatnya terlena dan mengalihkan perhatian mereka dengan kemeriahan pesta dan tontonan.
                    (Niccolo Machiavelli, 1469-1527)

Ingatlah Hal ini: Tidak ada kekuasaan yang tersedia dengan mengabaikan imej dan simbol.   

HUKUM 38
BERPIKIRLAH SESUKA ANDA, TETAPI BERSIKAPLAH
SEPERTI ORANG LAIN
Jika Anda sengaja menunjukkan pendapat Anda yang bertentangan dengan zaman, memaparkan gagasan Anda yang tidak konvensional dan cara Anda yang tidak ortodoks, orang lain pasti berpikir bahwa Anda hanya menginginkan perhatian dan bahwa Anda meremehkan mereka. Mereka akan menemukan cara untuk menghukum Anda karena Anda telah membuat mereka merasa inferior.
Jauh lebih aman bagi Anda untuk berbaur dan memelihara hubungan dengan orang biasa. Bagikan ide-ide orisinil kalian hanya kepada teman-teman yang toleran dan orang-orang yang pasti menghargai keunikan Anda.

Manusia yang bijak [sebaiknya] seperti peti simpanan dengan dasar ganda: Ketika orang lain melihat kedalam peti yang terbuka itu, mereka tidak melihat semua isi peti itu.
       
                                    Sir Walter Raleigh,
                                                (1554-1618)

BERPIKIRLAH DENGAN SEDIKIT ORANG
DAN BICARALAH DENGAN BANYAK ORANG.

Sudah lumrah bagi kita untuk menghadapai bahaya dengan mencoba berenang melawan arus. Hanya Socrates yang bisa berusaha melakukannya. Perselisihan dianggap sebagai sesuatu yang tidak baik karena perselisihan berarti menghakimi pendapat orang lain; jumlah orang yang tidak puas bertambah besar entah karena suatu persoalan yang telah menjadi objek kritik atau seseorang yang memuji objek tersebut:
Kebenaran hanya dipahami sedikit orang, sedangkan kesalahan memang lazim terjadi dan vulgar. Manusia bijakpun tidak bisa dikenali dari ucapannya dipasar,karena disana ia tidak mengungkapkan pendapatnya sendiri, tetapi ia berbicara dengan kebodohan universal, walaupun pikirannya yang terdalam mungkin bertentangan sekali dengan kata-katanya:
Manusia yang bijak menghindari pertentangan; kritik secara terang-terangan dibendung karena sesuatu yang muda memancing kritik dihindari oleh manusia bijak itu. Pikiran bersifat cuma-cuma; pikiran tak bisa dan sebaiknya tidak dipaksakan;
Beristirahatlah kedalam tempat perlindungan bisu anda, dan jika kadang-kadang anda membiarkan diri anda berbicara, lakukanlah dibeberapa orang bijak yang bisa mengayomi anda.

                                       Baltasar Gracian,
                                       (1601-1658)

Bene vixit, quit bene latuit
"Orang yang menyembunyikan dirinya dengan baik, hidup dengan baik."

KUNCI KEKUASAAN
Kita semua pernah berdusta dan menyembunyikan perasaan kita sesungguhnya, karena ekspresi bebas total adalah sesuatu yang mustahil dilakukan didunia sosial. Sejak usia dini, kita belajar menyembunyikan pikiran kita, memberi tahu orang-orang yang peka dan tidak percaya diri dengan apa yang kita ketahui mereka ingin dengarkan, dan mengamati dengan hati-hati kalau kita menyingung perasaan mereka. Bagi sebagian besar manusia, tindakan itu bersifat alami, ada ide-ide dan nilai-nilai yang diterima sebagian besar manusia, dan memperdebatkan hal itu tidak ada gunanya. Karena itu, kita mempercayai apa yang ingin kita percayai, tetapi diluar kita memakai kedok.
     Namun demikian, ada orang-orang yang menganggap pengkangan semacam itu sebagai batasan yang tak bisa ditolelir terhadap kebebasan mereka, dan mereka merasa perlu membuktikan superioritas nilai-nilai dan keyakinan mereka. Tetapi, pada khirnya argumentasi mereka hanya meyakinkan sedikit orang dan menyinggung lebih banyak orang. Alasan mengapa argumentasi tidak efektif adalah karena sebagian besar manusia memiliki ide dan nilai-nilai tanpa memikirkannya. Ada kandungan emosi yang kuat dalam keyakinan mereka:  Mereka benar-benar tidak ingin terpaksa merombak kembali kebiasaan berpikir mereka, dan ketika anda menantang mereka, entah secara langsung melalui argumentasi anda atau secara tidak langsung melalui tindakan anda, mereka pasti bersikap bermusuhan.
     Manusia yang bijak dan pintar belajar sejak dini bahwa mereka bisa menunjukan sikap konvensional dan mengungkapkan ide-ide konvensional tanpa perlu mempercayainya. Kekuasaan yang diperoleh orang-orang ini dengan berbaur adalah bahwa mereka tidak diganggu untuk memikirkan berbagai hal yang mereka inginkan dan mengekspresikannya kepada orang-orang yang ingin mereka ajak bicara tanpa diasingkan atau diboikot dari masyarakat. Setelah mereka memantapkan diri pada posisi berkuasa, mereka bisa mencoba meyakinkan lingkungan orang yang lebih luas tentang kebenaran ide-ide mereka dengan strategi yang baim dan keahlian sindiran.

Lama sekali aku tidak menungkapkan keyakinanku, dan aku pun tidak mempercayai ucapanku, dan kalau memang aku kadang-kadang kebetulan mengungkapkan kebenaran, aku menyembunyikannya diantara begitu banyak dusta sehingga kebenaran itu sulit ditemukan.
         Niccolò Machiavelli dalam suratnya                         kepada Farncesco Guicciardini,
                                                 (17 Mei 1521)

Otoritas: 
jangan berikan barang yang suci kepada anjing, supaya anjing itu tidak berbalik dan menyerangmu. Dan jangan berikan mutiara kepada babi, supaya babi itu jangan menginjak mutiara itu

Imej:
Kambing Hitam  
Gerombolan ternak mengucilkan   sikambing hitam, karena mereka tak yakin apakah ia adalah anggota mereka atau bukan. Jadi kambing hitam itu terhuyung-huyung dibelakang atau mengembara menjahui ternak itu, dimana ia dipojokan oleh serigala dan langsung dilahap. Tetaplah bersama gerombolan ternak, semakin banyak jumlah orang yang bersama-sama dengan anda, maka anda semakin aman. Simpanlah perbedaan anda dalam benak anda dan jangan pamerkan perbedaan itu.

PEMBALIKAN HUKUM
Sekali-kalinya anda pantas menonjolkan diri adalah ketika anda sudah menonjol, setelah anda mencapai posisi berkuasa yang tidak tergoyahkan, dan anda bisa menunjukan perbedaan anda dengan orang lain sebagai pertanda jarak diantara kalian.


HUKUM 39
ADUK-ADUK AIR UNTUK MENANGKAP IKAN
Amarah dan emosi memang kontra-produktif. Anda harus selalu tetap
tenang dan objektif. Tetapi jika Anda bisa membuat musuh-musuh Anda
marah sementara Anda sendiri tetap tenang dan Anda bisa memperoleh
keuntungan yang pasti.
Buatlah musuh Anda terkejut, Temukan celah dalam kesombongan mereka yang bisa Anda pergunakan untuk membuat kereka bingung dan untuk mengendalikan mereka.

HUKUM 40
BENCILAH SEGALA HAL YANG DIPEROLEH DENGAN CUMA-CUMA
BENCILAH SEGALA HAL YANG DIPEROLEH DENGAN CUMA-CUMA
Sesuatu yang ditawarkan secara Cuma-Cuma itu berbahaya –biasanya hal itu melibatkan entah suatu trik atau kewajiban tersembunyi. Sesuatu yang bernilai patut dibayar. Dengan membayar, Anda menghindari ucapan syukur, rasa bersalah, dan tipuan. Seringkali juga bijak jika Anda membayar harga total barang itu –keunggulan tidak bisa diperoleh dengan penghormatan. Bersikaplah royal dengan uang Anda dan jagalah agar uang Anda tetap tersebar, karena kemurahan hati adalah pertAnda dan magnet kekuasaan.

CARILAH PERHATIAN BERAPA PUN HARGA YANG HARUS DIBAYAR
Segalanya dinilai berdasarkan penampilannya, apa yang tak terlihat
tidak berarti sama sekali. Jangan penah biarkan diri Anda tersesat di
tengah gerombolan massa atau terlupakan. Jadilah manusia yang menonjol, jadilah seseorang yang menarik perhatian berapa pun harga
yang harus Anda bayar.
Jadikan diri Anda magnet dengan tampak lebih besar, lebih berwarna-wa
ng mereka timbulkan menjadi berlipat ganda dan jangan coba bernogosiasi dengan mereka –mereka tak bisa diperbaiki.
Netralisir pengaruh mereka dengan mengisolasi atau menyingkirkan mereka. Seranglah sumber masalah itu maka domba-dombanya pasti berhamburan.

HUKUM 41
HINDARILAH MENGAMBIL ALIH POSISI SESEORANG YANG HEBAT
Apa yang pertama trjadi selalu tampak lebih baik dan lebih orisinil daripada yang muncul setelah itu. Jika Anda menggantikan seseorang yang hebat atau memiliki orangta yang terkenal, Anda harus mencapai prestasi dua kali lipat dari prestasi mereka agar Anda bisa dianggap lebih baik dari mereka. Jangat tersesat akibat bayang-bayang mereka atau terjebak di masa lalu yang tidak Anda ciptakan sendiri: ciptakan ketenaran dan identitas Anda sendiri dengan mengubah jalur sejarah. Bantai sosok aya yang suka memaksa, hina warisannya, dan raihlah kekuasaan dengan bersinar dengan cara Anda sendiri.

HUKUM 42
SERANG SI GEMBALA, MAKA DOMBA-DOMBANYA PASTI BERHAMBURAN

Masalah seringkali bisa dilacak dan disebabkan oleh satu individu tunggal yang kuat –si pengacau, si bawahan yang arogan, si peracun niat baik, jika Anda membiarkan  orang-orang semacam itu beroperasi, orang lain pasti menyerah kepada pengaruh mereka. Jangan menunggu masalah yang mereka timbulkan menjadi berlipat-gAnda dan jangan coba bernogosiasi dengan mereka –mereka tak bisa diperbaiki. Netralisir pengaruh mereka dengan mengisolasi atau menyingkirkan mereka. Seranglah sumber masalah itu maka domba-dombanya pasti berhamburan.

HUKUM 43
KENALILAH HATI DAN PIKIRAN ORANG LAIN
Paksaaan menciptakan reaksi yang akhirnya pasti merugikan Anda. Anda harus membujuk orang lain agar mau bergerak sesuai arah yang Anda inginkan.
Seseorang yang telah Anda bujuk akan menjadi bidak setia Anda. Dan cara untuk membujuk orang lain adalah dengan mengetahui kondisi kejiwaan dan kelemahan setiap individu itu.
Lunakkan perlawanan mereka dengan memancing emosi mereka, memanfaatkan sesuatu yang mereka anggap berharga dan perasaan takut mereka. Abaikan hati dan pikiran orang lain, maka mreka akan membenci Anda.

HUKUM 44
PERDAYA DAN PANCING AMARAH ORANG LAIN DENGAN EFEK CERMIN
Cermin melambangkan realita, tetapi juga merupakan alat yang sempurna untuk meipu. Saat Anda mencerminkan musuh-musuh Anda dengan melakukan tindakan yang persis sama seperti yang mereka lakukan, mereka tak bisa mengetahui strategi Anda.
Efek cermin mencemooh dan mempermalukan mereka, membuat mereka bereaksi berlebihan. Dengan mencerminkan kondisi kejiwaan mereka, Anda membujuk mereka denga ilusi bahwa Anda memegang nilai-nilai mereka; jangan mencerminkan tindakan mereka, Anda memberi mereka pelajaran. Hanya sedikit orang yang bisa melawan kekuatan efek cermin.

HUKUM 45
SAMPAIKAN CERAMAH TENTANG KEBUTUHAN UNTUK BERUBAH, TETAPI  JANGAN PERNAH LAKUKAN REFORMASI DALAM TERLALU BANYAK  BIDANG KEHIDUPAN DALAM WAKTU SINGKAT
Semua orang memahami kebutuhan untuk berubah secara abstrak, tetapi  hanya orang-orang biasa yang merupakan makhluk yang diciptakan oleh  kebiasaan.
Terlalu banyak inovasi bersifat traumatis dan pasti mengakibatkan revolusi.
Jika Anda baru memegang tampuk kekuasaan atau Anda adalah orang asing yang sedang mencoba membangun basis kekuasaan, tunjukkanlah penghormatan terhadap cara-cara lama untuk melakukan banyak hal.
Jika perubahan perlu dilakukan, berilah kesan seolah perubahan itu merasa seperti perbaikan yang halus terhadap masa lalu.

HUKUM 46
JANGAN PERNAH TERLIHAT TERLALU SEMPURNA
Terlihat lebih baik dari orang lain selalu berbahaya, tetapi yang
paling berbahaya adalah tampak tidak memiliki kesalahan atau
kelemahan. Iri hati menciptakan musuh-musuh bisu.
Menunjukkan kelemahan sesekali dan mengakui berbagai kesalahan yang tidak  berbahaya merupakan tindakan yang pintar agar Anda bisa menghindari  iri hati dan tampak lebih manusiawi dan lebih mudah didekati. Hanya  dewa dan orang mati yang bisa terlihat sempurna tanpa menanggung konsekuensi apa-pun.

HUKUM 47
JANGAN MELEBIHI SASARAN YANG TELAH ANDA TENTUKAN; DALAM HAL KEMENANGAN, BELAJARLAH UNTUK TAHU KAPAN ANDA HARUS BERHENTI
Momen kemenangan seringkali menjadi momen bahaya terbesar.
Di tengah tekanan kemenangan, keangkuhan dan kepercayaan diri yang terlalu tinggi bisa mendorong Anda melewati tujuan yang telah Anda terapkan, dan dengan bertindak terlalu jauh, Anda bisa menciptakan lebih banyak musuh dari pada musuh yang Anda kalahkan.
Jangan biarkan kesuksesan Anda membuat Anda angkuh.
Tidak ada yang bisa menggantikan strategi yang baik dan rencana yang dibuat dengan hati-hati. Tetapkanlah satu tujuan, dan setelah Anda mencapainya, lalu berhentilah.

HUKUM 48
JADILAH SEPERTI UAP YANG BERBENTUK
Dengan memiliki bentuk atau rencana yang nyata, Anda rentan terhadap
serangan. Alih-alih menunjukkan rencana yang bisa difahami musuh Anda, usahakan agar diri Anda tetap beradaptasi dan bergerak.
Terimalah fakta bahwa Anda tidak ada apa pun yang pasti dan tidak ada hukum yang pasti.
Cara terbaik untuk melindungi diri Anda sendiri adalah menjadi fleksibel dan tidak berbentuk seperti air, jangan pernah Andalkan stabilitas atau keteraturan kekal. Segalanya pasti berubah.
Istana tentunya merupakan tempat kesopanan dan pembiakan ras yang
baik, jika tidak demikian, maka istana pasti menjadi tempat pembantaian dan kehancuran. Orang-orang yang sekarang tersenyum dan saling berpelukan akan saling menghina dan menusuk satu sama lain jika tidak ada tata krama.

Lord Chesterfield, 1694-1733
Tidak terlalu aneh jika domba tidak menyukai burung pemangsa, tetapi
hal ini bukanlah alasan untuk mendendam kepada burung-burung pemangsa yang mengikuti domba. Dan ketika domba-domba itu berbisik-bisik sendiri, mereka berkata;
“Burung-burung pemangsa itu kejam, dan bukankah hal itu memberi kita hak untuk mengatakan bahwa lawan seekor burung pemangsa pasti baik?”
tidak ada sesuatu yang secara intrinsik keliru tentang argumentasi semacam itu, meskipun para burung pemangsa akan terlihat agak bingung dan berkata;
“kami tidak dendam kepada domba-domba baik ini; sesungguhnya, kami menyukai mereka, tidak ada apa pun yang terasa lebih lezat daripada seekor domba yang empuk”

Friedrich Nietzsche, 1844-1900
Satu-satunya cara untuk mencapai tujuan anda adalah dengan jalan
kekerasan dan kelihaian. Mereka berkata bahwa kasih juga diperlukan, tetapi anda harus menunggu hari-hari baik untuk menunjukkan kasih anda, padahal kehidupan perlu dijalani setiap saat.

Johann Von Goethe, 1749-1832
Panah yang ditembak oleh si pemanah mungkin membunuh seseorang,
mungkin juga tidak. Tetapi tipu muslihat dirancang oleh seorang manusia bijak bahkan bisa membunuh janin-janin yang masih ada dalam
rahim

Kautilya, filsuf India, abad 3 SM
Aku merenungkan dengan cara apa, dengan tipuan apa, dengan berapa
banyak keragaman seni, dengan kerajinan apa seorang manusia
mempertajam kepintarannya untuk menipu orang lain, dan melalui variasi ini dunia menjadi lebih indah.

Francesco Vettori, rekan sezaman dan teman Machiavelli, Awal abad 16.
Tidak ada prinsip; hanya ada peristiwa. Tidak ada yang baik dan yang
jahat, hanya ada situasi. Manusia yang superior mendukung beragam
peristiwa dan situasi agar bisa membimbing mereka.
Jika ada prinsip dan hukum yang sudah pasti, maka banyak negara tidak akan mengubah hukum seperti cara kita berganti baju dan seorang manusia tak bisa diharapkan bersikap lebih bijak daripada satu negara.

HONORE DE BALZAC, 1799-1850
Manusia mana pun yang mencoba bersikap baik sepanjang waktu pasti
hancur di antara sejumlah besar manusia yang tidak terlalu baik.
Karena itu, seorang pangeran yang ingin mempertahankan otoritasnya
harus mempelajari cara menjadi orang yang tidak baik dan mempergunakan pengetahuan itu, sesuai kebutuhan.
THE PRINCE, Niccolo Machiavelli, 1469-1527


Komentar

Postingan populer dari blog ini